dear ayah aku disini menanti penantian yang tak bertepi aku disini menunggu menunggu kabar dari mu wahai ayah lihat aku lihat aku anak mu lihat aku disini disini sendiri menanti dirimu kembali ayah..... dunia ini begitu menyayatku aku ingin berbagi duka dgn mu aku ingin memelukmu berbagi segalanya denganmu terlalu lama aku tanpamu kepada siapa lagi ku mengadu pilu ini sudah tak terbenggu akuu merindukan mu
Postingan
Menampilkan postingan dari Desember, 2015
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
asalamualikum, menjadi lebih baik , pasti yang selalu diharapkan, namun melakukannya lah yang kadang penuh dengan rintangan, terkadang diri ini melihat kaum kaum hawa yang begitu sholehah, iri dan malu diri ini yang belum mampu merubah akhlaq merubah segalanya, proses, proses yang kadang tak berjalan mulus bak batu krikil dijalanan , bukan perihal berubah atau hijrah dari yang kelam menuju terang tapi bagaimana kita mengistiqomah kan jalan itu. Hidup penuh godaan duniawi. Iming iming yang belum pasti. Mengkaca diri saja tak mampu ku jalani seakan tak kuasa melihat kekotoran diri padahal itu menjadi salah satu jalan menuju kita tahu seperti apa cerminan diri ini?
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
asalamualaikum bloger betapa kalut dan risau nya jiwa dan hati ini, rintihan hati mengerimis pilu, akan kah ada penolong jiwa terhadap hati yang pilu ini, yallah ingin aku terbang dari bumi ini, ingin aku menjerit sekuat tenaga dan raga ini, jiwa yang hampa hati yang risau, raga terasa melayang, knapa dgn diri ini yabrabb, aku aku bagaikan karang yang tak henti henti diterpa gelomban, aku bagaikan orang yang tak tau arah jalan pulang, yallah kenapa ini, tak henti henti aku mengingatmu dan sanubariku. aku sepi sendiri terdiam dalam lamunan panjangku memikirkan diri yang ntah apa yang harus aku lakukan. wahai engkau sang pemilik hati bawa aku pergi dari lautan manusia ini, dunia ini ramai tapi aku merasa sendiri jiwa, raga yang terasa lelah dan lesu untuk dilakukan. yallah yarabb, aku resah aku gelisah